Pada tahun 2014, istri Mas Iwan terus-menerus meminta izin untuk pergi ke Sukabumi menemui seorang teman sesama TKW bernama Dewi. Meski curiga, namun demi memahami apa yang sebenarnya terjadi, ia akhirnya memutuskan untuk menemani istrinya dalam perjalanan tersebut.
Perjalanan Menuju Sukabumi yang Penuh Kejanggalan
Saat bus melaju melewati jalanan sepi di Cadas Pangeran, seorang pria misterius naik dengan membawa ember besar yang mengeluarkan bau anyir. Tak lama setelahnya, semua penumpang turun satu per satu, meninggalkan hanya Mas Iwan, istrinya, dan pria tersebut.
Ketegangan semakin memuncak ketika seorang pria lain dengan mata berlubang naik ke dalam bus. Keduanya duduk dalam keheningan yang mencurigakan, hingga akhirnya mereka turun dan menghilang begitu saja.
Ketika melanjutkan perjalanan dengan angkutan lain, Mas Iwan mengalami peristiwa ganjil lainnya—mulai dari mendengar tawa menyeramkan hingga bertemu makhluk berleher panjang yang muncul tiba-tiba.
Kemisteriusan Rumah Pak Udin
Sesampainya di rumah Dewi, Mas Iwan disambut dengan kejanggalan lain karena Ia dilarang masuk. Dan Keluarga Dewi, terutama ayahnya yang bernama Pak Udin, tampak menyimpan sesuatu.
Saat malam tiba, ia melihat makhluk bertubuh manusia tetapi memiliki sayap tanpa bulu, yang sedang memakan sesuatu yang ternyata bangkai kera kecil.
Pak Udin mengungkapkan bahwa Dewi terkena santet dari suaminya yang berasal dari Bangladesh. Santet yang disebut Kala Jadu ini dikirim oleh sang suami sebagai bentuk dendam karena Dewi menolak kembali ke Malaysia.
Pertempuran di Alam Gaib
Pada malam ketiga, Sebuah pertempuran supranatural terjadi antara Pak Udin dan makhluk-makhluk gaib yang dikirim dari Bangladesh. Di antara mereka ada sosok tinggi besar berkalung emas, serta makhluk-makhluk berwujud menyeramkan, termasuk sosok berleher panjang yang telah menghantuinya sejak perjalanan.
Mampukah Mas Iwan melewati pertempuran ghaib ini? Simak kisah lengkapnya di Youtube Malam Mencekam