Bu Sekar, mengakui telah melakukan dua kali ritual pesugihan. Ia memutuskan menempuh jalan ini bukan karena ambisi kekayaan semata, melainkan rasa frustasi dan dendam terhadap suaminya.
Awal Mula Ritual
Kisahnya berawal dari kepindahannya ke Purworejo setelah menikah dengan seorang pegawai negeri sipil. Di sana, ia bertemu dengan seorang pria bernama Wowo, yang memperkenalkannya pada dunia pesugihan. Pria itu juga terjerat dalam dilema setelah menghamili seorang cleaning service dan mencari cara untuk ‘menyelesaikan’ masalahnya. Mereka mendapatkan informasi tentang ritual pesugihan yang bisa memberikan kekayaan instan—dengan syarat menyerahkan janin sebagai tumbal.
Perjalanan Menuju Ritual Kelam
Berbekal keyakinan buta, mereka berangkat ke Temanggung, menuju seorang dukun bernama Mbah Darmo. Tempat itu dikelilingi kera-kera besar, yang diyakini sebagai jelmaan orang-orang yang gagal dalam ritual pesugihan. Dalam ruangan remang-remang, mereka bertemu dengan para pencari kekayaan lainnya.
Saat ritual pertama dilakukan, mereka mengikuti segala persyaratan: membawa sesajen, bunga tiga warna, kain jarik, dan dupa. Namun, upaya pertama gagal. “Janin belum bisa diambil,” ujar Mbah Darmo saat itu. Mereka mencoba lagi pada malam Selasa Kliwon berikutnya, tetapi tetap tidak berhasil. Hingga tiga kali percobaan, tidak ada tanda-tanda keberhasilan. Sang dukun mulai curiga bahwa ada kekuatan lain yang melindungi janin tersebut.
Kegagalan yang Berbuah Karma
Setelahnya, ia mengalami kecelakaan hebat. Dalam kondisi hamil enam bulan, ia ditabrak truk, menyebabkan patah tulang panggul dan membuatnya lumpuh sementara. “Ini adalah teguran dari Yang Maha Kuasa,” katanya.
Selama masa pemulihan, ia ditangani secara tradisional dengan pengobatan sangkal putung. Dalam penderitaan itu, ia mulai merenungkan segala yang telah ia lakukan. Kesadaran mulai tumbuh bahwa pesugihan bukanlah jalan keluar, melainkan sebuah jeratan yang semakin menghancurkan.
Akan kah Bu Sekar bisa mendapat “hadiah ghaib” dari pesugihan ini? SaksikaN kisah selengkapnya di Youtube Malam Mencekam